
![]() |
Wabup Dion Agasi Saat membuka Event Merpati Kolong di Sutoragan/foto istimewa |
Perlombaan yang menggunakan sistem gugur ini menguji kecepatan dan keterampilan burung merpati dalam menyelesaikan lintasan. Para peserta dikenakan biaya pendaftaran sebesar Rp180.000, dengan kesempatan mendaftar ulang seharga Rp200.000 bagi yang tidak lolos babak penyisihan pertama.
Total hadiah yang diperebutkan mencapai Rp120 juta, dengan pembagian Rp70 juta untuk juara pertama, Rp30 juta untuk juara kedua, Rp10 juta untuk juara ketiga, dan Rp5 juta untuk juara keempat. Peserta yang berhasil masuk 5-10 besar akan mendapatkan Rp500.000, sedangkan peringkat 11-20 memperoleh uang pembinaan. Selain hadiah uang, para pemenang juga menerima piagam dan sertifikat kejuaraan.
Depresi, Ketua Penyelenggara Event, mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah berkontribusi dalam acara ini. "Peserta tidak hanya berasal dari Purworejo saja, tetapi juga dari luar kabupaten," ungkapnya.
Eko Winarni, Kasi Pembangunan Kecamatan Kemiri, menyatakan dukungan penuhnya terhadap kegiatan ini. "Kami sangat mendukung acara ini, apalagi dilaksanakan di wilayah Kecamatan Kemiri. Semoga dapat berjalan lancar sampai akhir tanpa ada hal yang tidak diinginkan," harapnya.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Purworejo Dion Agasi mengapresiasi kegiatan tersebut. "Kegiatan ini bukan sekadar hiburan semata, tetapi juga dapat mempererat hubungan antar daerah," ujarnya. Ia juga menghimbau seluruh peserta dan penonton untuk tetap menjaga kondusivitas dan keamanan selama acara berlangsung.
Nur Kholik, Kepala Desa Sutoragan, turut mengapresiasi penyelenggaraan event ini di desanya. "Selain menghibur, kegiatan ini juga menjadi ajang mempererat tali silaturahmi antar komunitas burung merpati," tuturnya.
Suasana lomba diwarnai dengan antusiasme para penonton yang ramai bertepuk tangan dan bersorak-sorai ketika burung merpati memasuki garis finish. Kemeriahannya menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap kompetisi merpati kolong.
Penyelenggara berharap acara ini dapat berjalan dengan aman dan lancar, serta menjadi landasan untuk mengadakan event-event serupa yang lebih besar dan meriah di masa mendatang. Event Merpati Kolong Purworejo Bupati Cup "Lapak Raja Jagal" tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wadah silaturahmi bagi para penggemar burung merpati dari berbagai daerah. (jg)